Al-Qur’an
adalah firman Alah yang diturunkan melalui hambanya, Nabi Muhamad,
Suatu Kitab yang tidak ada keraguan didalamnya. Berikut pendapat atau
pengakuan orang – orang barat terhadap keistimewaan, keajaiban dan
mukijizat dari Al-Qur’an.
Seorang Guru Besar berkebangsaan Perancis, Juthie menyatakan :
Hitrchefild mengatakan :
“Al-Qur’an tiada tara
kemampuannya dalam memberikan kepuasan dan keindahan. Berkat jasanya
berbagai disipilin ilmu berkembang luas dalam berbagai aspeknya”.
Maurice Bucaille (19 Juli 1920-1998), ahli bedah Prancis berkata :
Saya
menyelidiki keserasian teks Alquran dengan sains modern secara objektif
dan tanpa prasangka. Mula-mula, saya mengerti, dengan membaca
terjemahan, bahwa Alquran menyebutkan bermacam-macam fenomena alamiah,
tetapi dengan membaca terjemahan itu saya hanya memperoleh pengetahuan
yang samar (ringkas). Dengan membaca teks Arab secara teliti sekali
saya dapat mengadakan inventarisasi yang membuktikan bahwa Alquran tidak
mengandung sesuatu pernyataan yang dapat dikritik dari segi pandangan
ilmiah di zaman modern ini.
Washinton Irving penulis dari Amerika bertutur :
“Al-Qur’an mengandung berbagai prinsip luhur, paling besar kegunaan dan kemurniannya”.
Henry de Castri berkata :
“Sesungguhnya
Al-Qur’an mampu menundukkan akal pikiran dan memikat hati nurani. ia
diturunkan kepada Muhammad sebagai bukti atas kebenaran risalahnya”.
Thomas Carcill bertutur :
“Sesungguhnya
Al-Qur’an menempati ketinggiannya yang hakiki. Ia mengandung banyak
ajaran keadilan, keikhlasan dan da’wah yang disampaikan Muhammad ke
seluruh alam dengan benar.”
Gustave Lebon Sejarawan Perancis berkata :
“Sungguh
kitab Al-Qur’an ini mulia dan agung, karena dalam usia XIV abad yang
dilaluinya tidak mengalami keringanan meskipun hanya sedikit dalam
gayanya yang senantiasa indah, seolah-olah ia masih segar seperti pada
waktu diturunkan, seakan-akan ia baru diturunkan kemarin.”
Pator Loizon berkata :
“
Muhammad mewariskan kepada dunia sebuah kitab yang sangat fasih dan
mengandung berbagai budi luhur. Ia adalah kitab yang kudus. Tidak
terdapat satu masalahpun yang bertentangan dengan penemuan ilmiah modern
baru-baru ini. Dan ternyata keserasian antara ajaran Al-Qur’an dan
hukum alam intim sekali.”